Ragam Jenis Kuntilanak Khas Asli Indonesia

bukupediahantu - Dari yang feminim dan merayu,hingga yang hitungan dan galak manis,meski dengan sifat yang berbeda beda tapi tetap bisa digolongkan sebagai kuntilanak.Pada kesempatan kali ini kami akan memberikan beberapa artikel yang berkaitan tentang pembahasan mengenai Jenis Jenis Kuntilanak Khas Asli Indonesia. Berikut ini akan kami berikan beberapa ulasan dan pembahasan yang berkaitan mengenai Jenis Jenis Kuntilanak Khas Asli Indonesia :

Ragam Jenis Kuntilanak Khas Asli Indonesia







Kuntilanak Reguler

Ini adalah kuntilanak yang paling umum ada di mana-mana dan biasanya ngumpul rame-rame. Biasanya, tipe ini yang suka nggak sengaja mencungul pas kalian ngelamun di tempat yang rada nganu hawanya. Patut dicurigai kalau kuntilanak tipe ini mengidap kelainan mental bipolar di masa hidupnya dulu. Ya gimana, masa bentar nangis kejer terus sedetik kemudian wes cekikikan nggak jelas. Karepo opo? Normalnya, yang tipe ini justru cenderung sulit menampakkan diri. Paling banter cuma keliatan bayangan putih dan agak tembus pandang. Tapi ya meski gini tok wes bisa bikin awakmu kepuyuh-puyuh kan? Apalagi kemunculannya biasanya juga dibarengi dengan aroma melati, kamboja, atau bau anyir darah. Plus tambahan backsound suara tangis dan cekikian. Gak mungkin awakmu gak mblayu kepuyuh!

Kuntilanak Sales/Marketing

Pernah denger slentingan kalo ada tempat makan pake pelaris? Nah, gini ini kerjaannya kuntilanak tipe marketing. Karena terlalu sibuk bekerja bagai kuda siang dan malam, kuntilanak ini cenderung fokus dan tidak banyak cekikian slengekan seenaknya atau nangis bombai ala drama Bollywood.Asalnya, kuntilanak ini ya tipe kuntilanak reguler tadi. Saking aja dieksploitasi untuk perkembangan berbagai bisnis. Mulai dari jualan gejet di mall, sampe yang paling sering di bisnis kuliner.Kalo yang jualan gejet di mall sih biasanya cuma awe-awe manggilin dan sesekali ngebisikin calon pelanggan yang selewatan di gerai elektronik tadi. Jadi kowe kowe kowe, mendadak pengen mampir terus kesirep mborong sembarang kalir. Pas muleh baru sadar kalo saldo tabungan di bank ludes, terus terpaksa mangan Indomie ambek turu pasar bantalan gobes. Sauwedih!

Yang di bidang kuliner biasanya berlidah panjang menjulur ke bawah. Lidahnya yang panjang itu langsung nyelup ke dandang. Jadi sesekali ya dia icip-icip makanannya juga. Selain itu, karena lidahnya panjang, otomatis dia nggak bisa mingkem. Jadilah ilernya ndrodos ke dandang. Langsung auto haoce sen cing ping! Di Surabaya saya pernah melihat yang macam begini di salah satu rumah makan ternama yang ramenya njembeki. Parkirane ae sampe ngeruweti jalan umum. Padahal masakannya ya biasa ae sakjane. Sik enakan masakane mbokku. Ga perlu disebut lah ya panggone sing endi.Bisnis kuliner dengan strategi klenik memang banyak macamnya. Mulai dari install kuntilanak on the spot gini, sampe nyelupin kolor ke dalem panci. Wes, choose your fighter yo, Rek. Milih yang diilerin kuntilanak apa ekstra kolor—yang ehem, sak bolot-bolote bakule?

Kuntilanak Merah

Kalo kuntilanak reguler sukanya bikin geng, yang ini justru tipe introvert ansos. Sukanya sendirian aja, nggak mau gabung ama yang lain, terutama ama yang kastanya lebih rendah kaya kuntilanak reguler. Hih, ngga level!Kuntilanak lonewolf ini bisa menyerap energi negatif di sekitarnya untuk menampakkan diri secara utuh, nggak cuma sekadar tampilan tembus pandang kaya kuntilanak reguler. Energi negatif yang diserap ini bisa berupa rasa takut, kesedihan, sampe amarah.Dengan energi yang cukup kuat, kuntilanak ini bahkan sanggup menggerakkan dan melempar benda-benda yang dia inginkan—yang biasanya sering disebut sebagai fenomena poltergeist.Mereka ini memiliki aura merah yang pekat, saking kuatnya sampai membuat pakaian yang dikenakan tampak berwarna merah juga. Asline sih mbuh warnanya apa, iso ae putih mbladus.Kuntilanak merah kadang menampakan diri dengan wujud perempuan cantik yang mengenakan pakaian adat Jawa, atau bisa juga berwujud noni-noni Belanda. Model bajunya juga nggak sekedar daster kegedean kayak si kuntilanak reguler, jauh lebih mbois!

Apalagi karena kuntilanak merah konon termasuk hantu bangsawan di dimensi sebelah. Beda kasta jauh lah ama kuntilanak regular yang jelata.Jenis kuntilanak merah ini ada juga yang mau berbisnis dengan manusia. Namun, tentu saja bayarannya lebih lebih. Mintanya bisa tumbal nyawa, jeh.Kalo di dunia kerja, kuntilanak marketing tadi palingan levelnya cuma sekedar Account Executive yang diperbudak atasan nyari pelanggan sampai menggeh-menggeh. Sementara itu, kalo kuntilanak merah, levelnya punya startup Advertising Specialist divisi Klenik. Mereka berpartner langsung dengan bakulnya. Lu minta apa, ntar kasi gue tumbal. Nggak perlu tau gimana teknis sistem ngiklaninnya, pokmen abis itu langsung auto-sugeh bisa lempar-lempar duit ala Bu Dendy.

Kuntilbapak

Sakjane aku bingung harus kasih nama apa, lah modelannya persis kuntilanak. Tapi batangan. Tapi persis kuntilanak. Lak mbulet. Yowes, anggep ae namanya kuntilbapak.Yang jelas, tipe ini termasuk jenis primitif sak pol-polane dan sangat jarang ditemui. Umumnya, mereka sudah berumur ratusan tahun dan tinggal di gunung atau hutan.Kuntilbapak ini bentukannya seperti bapak-bapak dengan bola mata full hitam atau putih semuanya. Rambutnya gondrong ala-ala gitaris band death metal. Tampilannya ini nggak umum pol, bahkan di kalangan kuntilanak sekalipun. Sok edgy mungkin niatnya.

Kalo jenis kuntilanak lainnya biasanya terbang melayang ke sana ke mari, kuntilbapak ini malah milih merangkak. Tapi merangkaknya posisi terbalik, kaya orang lagi kayang. Kepalanya juga bisa berputar 360 derajat seperti action figure. Saat mereka merangkak, ada suara tulang kemretek kayak pas kowe ngulet. Kretek-kretek-kretek! Karena dia seorang pria, dan pria tidak menangis, maka kuntilbapak juga tidak menangis seperti kuntilanak. Cuma ngakak-ngakak dengan suaranya yang ngebass.Mitos soal spesies satu ini juga tak kalah menyeramkan. Kabarnya, banyak paranormal atau pelaku spiritual yang menemukannya di satu titik di Gunung Gede. Nah, salah satu kuntilbapak di Gunung Gede ini ada yang menyerang pendaki laki-laki saat buang air di bawah pohon besar. Manuke dicokot sampe pedot, rek!

Ya prasamu ae, nek omahmu diuyuhi sakenake moso nggak ngamuk. Bukan salah kuntilbapak menggigit.Yang paling bikin heran, saya pernah lihat makhluk satu ini nongkrong di salah satu perumahan elit Surabaya Barat. Entah kesasar atau emang lagi ikut trend merantau ke kota kayak pekerja jaman now. Jadi sing ati-ati, ojo nguyuh sembarangan maneh nang Suroboyo, timbangane manukmu ucul, lak lucu!Jadi gimana? Jenis kuntilanak mana yang menurutmu paling nggarai merinding? Atau jangan-jangan ada yang punya pengalaman melihat salah satunya? Moga-moga aja nggak ada yang punya pengalaman dicokot kuntilbapak ya, lak eman..